Rabu, 10 April 2019

Panorama perbukitan hijau awan putih yang berarak: Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta

Panorama perbukitan hijau awan putih yang berarak: Bukit Panguk Kediwung, Yogyakarta

Keindahan pemandangan alam di tempat ini sulit dijelaskan dengan kata-kata. Pokoknya, Anda harus datang sendiri ke sini untuk membuktikannya.

Untuk bisa menyaksikan keindahan panorama tersebut, telah dibuat dek dari bambu di mana Anda bisa berfoto-foto. Namun untuk menuju ke atas sana perjalanan yang harus ditempuh lumayan berliku dan melelahkan.

Photo Via Sawung_bagas,Tunggalsatuajak
Photo Via Fdevena

Setibanya di atas, segenap usaha Anda akan terbayar lunas oleh keindahan yang ditawarkan Bukit Panguk Kediwung!

Photo Via Mita_oci
Photo Via Ihsanudn

Berdiri lebih tinggi dari awan: Buntu Liarra, Sulawesi Barat

Berdiri lebih tinggi dari awan: Buntu Liarra, Sulawesi Barat

Seperti apa ya rasanya menjadi dewa-dewi Yunani yang selalu digambarkan tinggal di kerajaan di atas awan? Kalau penasaran, segera saja meluncur ke Buntu Liarra.

Destinasi wisata baru yang tengah viral ini terletak di Mamasa, Sulawesi Barat. Mamasa merupakan kabupaten berada di wilayah pegunungan. Masyarakatnya sering dianggap sebagai orang gunung, karena memang hampir di seluruh batas wilayahnya merupakan dataran tinggi.

Berada di puncak pegunungan Liarra dengan hamparan awan yang terlihat lebih rendah dari puncak, membuat Anda seolah berada di atas awan.

Photo Via Rojali_blues

Gugusan awan putih yang dihiasi pancaran sinar matahari di balik awan melahirkan lanskap alam yang begitu indah dipandang mata.

Photo Via Mardianto_demmattayan

Sekadar informasi, pemandangan hamparan awan biasanya hanya bisa dinikmati sekitar pukul 04.00 hingga 09.00, atau pukul 16.00 hingga malam hari.

Oh ya, karena di sini belum ada fasilitas apa-apa – termasuk tempat sampah – jangan lupa untuk membawa kembali sampah Anda pada saat turun. Kalau bersih kan lebih enak dilihat!

Panorama spektakuler sepanjang hari: Bukit Banyon, Jawa Timur

Panorama spektakuler sepanjang hari: Bukit Banyon, Jawa Timur

Berkunjung ke bukit di ketinggian 1.175 mdpl di Kabupaten Trenggalek ini, mata Anda bakal dimanjakan keindahan alam selama 24 jam!

Dari matahari terbit, pesona negeri atas awan, pemandangan sunset, sampai malam bermandikan kemilau cahaya semua bisa dinikmati tanpa harus berpindah tempat.

Waktu terbaik untuk menyaksikan sunrise adalah sekitar pukul 05.30, sedangkan panorama negeri atas awan bisa dinikmati antarai pukul 05.00 hingga pukul 08.00.Bahkan kalau malam sebelumnya hujan, pemandangan awannya bakal lebih tebal lagi.

Photo Via Im_tohari,Achmad_syafii_m

Kalau belum cukup puas, menjelang senja Anda bakal dibuat terpukau oleh sang surya yang beranjak turun ke peraduan. Bagaimana saat malam tiba? Well, di kejauhan lampu dari kawasan pemukiman menyuguhkan daya tarik tersendiri yang memikat.

Photo Via Rendy_agastyaga,Bella.lisna_

Memanjatkan permohonan sambil menyaksikan lautan awan: Puncak B29, Jawa Timur

Memanjatkan permohonan sambil menyaksikan lautan awan: Puncak B29, Jawa Timur

Awalnya warga setempat menyebut dataran tinggi ini sebagai Puncak Songolikur (songolikur dalam Bahasa Jawa berarti 29), namun belakangan lebih populer dengan nama Puncak B29.

Di pagi hari, suhu di sini bisa mencapai 5 derajat celcius! Jadi, jika Anda berencana untuk berkunjung ke sini saat sunrise demi menyaksikan hamparan awan, jangan lupa bawa jaket tebal!

Photo Via Yayukmadjid
Photo Via Nafimoh93

Perjalanan menuju Puncak B29 sendiri termasuk lumayan berliku dan menantang, namun Anda tak akan merasa lelah, karena di kanan kiri disuguhi pemandangan pepohonan hijau yang bikin hati tentram.

Photo Via Andi.april_

Bagi  masyarakat Suku Tengger, Puncak B29 memiliki sejarah penting dalam kepercayaan mereka. Itulah sebabnya setiap hari Jumat Legi, banyak dari mereka yang sengaja ke sana untuk berdoa.

Photo Via Travelling_plus

Bahkan konon siapapun yang memanjatkan permintaan di Puncak B29, asalkan tulus dari dalam hati, maka bisa terkabul. Tertarik mencobanya?

Puncak B29

Merengkuh awan dari tepi kolam renang: Munduk Moding Plantation, Bali

Merengkuh awan dari tepi kolam renang: Munduk Moding Plantation, Bali

Pernahkah Anda bermimpi untuk dapat merentangkan tangan dan menyentuh langit?

Kini impian Anda dapat terwujud.

Dari tepi infinity pool sepanjang 18 meter yang terdapat di Munduk Moding Plantation Anda akan berasa seolah-olah sedang berada di sebuah negeri di atas awan.

Photo Via Ellchintya
Photo Via Aris_19

Membentang di hadapan Anda adalah hamparan awan yang menutupi perkebunan kopi di sekitarnya.

Photo Via Dotzsoh
Photo Via Curlychua
Photo Via Last Minute Detours Via Facebook

Dan yang jadi andalan dari vila ini bukan cuma pemandangan spektakulernya saja.

Dirancang oleh arsitek kenamaan Bali yang kerap meraih penghargaan, Popo Danes, interior dari akomodasi yang hanya terdiri dari Sembilan vila dan tiga buah suites  ini memiliki nuansa tradisional khas Bali yang berpadu apik dengan sentuhan modern.

Dari dalam kamar, Anda tinggal melangkah keluar melalui pintu kaca untuk dapat menikmati pemandangan menakjubkan dari perkebunan kopi yang terletak di tengah-tengah rimbunnya pepohonan.

Sepertinya tak ada tempat lain yang lebih sempurna untuk menghabiskan waktu bersama pasangan tercinta dalam suasana tenang dan romantis.

Pesona magis yang terpampang nyata: Batutumonga, Sulawesi Selatan

Pesona magis yang terpampang nyata: Batutumonga, Sulawesi Selatan

Rasanya memang rugi kalau ke Toraja hanya singgah di satu tempat saja. Ini dia satu lagi tempat di Toraja di mana Anda bisa menyaksikan pemandangan hamparan awan putih nan dramatis, namanya Batutumonga.

Photo Via Cece_chaann

Terletak di lereng Gunung Sesean, sekitar 90 menit berkendara dari Rantepao, Batutumonga menawarkan banyak keistimewaan. Mulai dari udara sejuk, atmosfer yang santai, juga panorama spektakuler yang memadukan persawahan, hutan, padang, serta Kota Rantepao di kejauhan.

Photo Via Hsbn_marco

Dan kalau ingin berlama-lama di sini, ada beberapa penginapan yang bisa Anda pilih. Salah satu yang berada di titik tertinggi adalah Mentirotiku Hotel. Dari depan kamar, terpampang nyata pemandangan yang magis.

Photo Via Hsbn_marco

Di pagi hari, semburat mentari berwarna kemerahan akan menyambut Anda dengan hamparan awan yang memukau. Jadi males pulang kan kalau begini?

Photo Via Atrik3
Photo Via Alexsarungallo Via Deedeedoo22

Menyambut sunrise di Bumi Toraja: Kampung Lolai, Sulawesi Selatan

Menyambut sunrise di Bumi Toraja: Kampung Lolai, Sulawesi Selatan

Sulawesi Selatan tak henti-hentinya memberikan tempat-tempat baru yang menarik untuk dikunjungi, salah satunya adalah Kampung Lolai.

Di Kampung Lolai terdapat area pegunungan yang puncaknya bisa dijangkau. Dengan ketinggian 1.300 mdpl, kita bisa menyaksikan pemandangan yang sangat indah berupa hamparan awan.

Photo Via Mr.firmann

Panorama sunrise merupakan daya tarik dari Kampung Lolai. Sang fajar akan muncul dari balik awan dengan semburat jingga yang terpantul di awan. Jadi, kalau ingin melihatnya, sebaiknya Anda tiba sejak pukul 05.00 dini hari atau bahkan menginap di tenda/homestay di sekitar puncak.

Photo Via Aresjonekson
Photo Via Girihanzent

Beberapa rumah Tongkonan khas Toraja juga bisa ditemukan di sekitar puncak Lolai. Deretan rumah Tongkonan di kampung ini dinamai Tongkonan Lempe. Dan pengunjung bisa bersantai di terasnya sambil menghangatkan diri dengan secangkir kopi Toraja.

Photo Via M_rifqi_achmad
Photo Via Alexsarungallo Via Instagram